BULUNGAN – Sebuah sinergi positif tercipta antara Kepolisian Polda Kaltara dan Masyarakat dalam upaya menjaga ketertiban dan keamanan ditengah pesta demokrasi di Kalimantan Utara. Pada Minggu pagi, 17 November 2024, kegiatan Minggu Kasih yang diinisiasi oleh Direktorat Pembinaan Masyarakat (Ditbinmas) Polda Kaltara berlangsung di Gereja HKBP Jalan Tiga Tawai Tanjung Selor, membawa pesan kamtibmas dan kemitraan antara Polri dengan masyarakat.
Hadir dalam acara tersebut, Ps. Kasubdit Bin Tibsos, Ps. Paur Sie Bin Turmas Subdit Bin Tibsos, Personel Subdit Bin Tibsos, Para pengurus gereja, dan masyarakat setempat. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Jukrah Kapolri yang dirancang untuk dilaksanakan secara serentak oleh jajaran Kapolda, Kapolres dan Kapolsek di seluruh Indonesia.
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, disampaikan sejumlah himbauan penting kepada masyarakat. “Memberikan himbauan kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama menggunakan hak suaranya pada tanggal 27 November 2024 di TPS yang telah ditentukan”.
Mereka juga menekankan pentingnya partisipasi pemilih yang aktif serta menjaga keamanan dan ketertiban selama proses Pilkada, menghindari berita hoax dan provokasi yang dapat memecah belah persatuan.
Salah satu fokus utama adalah mengajak masyarakat menjauhi judi online yang kian meresahkan. “Menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk menjauhi atau menghindari yang namanya Judi online/Judol,” dan “bahaya judi online bagi keharmonisan keluarga”.Tegas Ps. Kasubdit Bin Tibsos.
Selain itu, masyarakat diimbau untuk waspada terhadap pinjaman online ilegal serta mengawasi putra-putri mereka dari pengaruh narkoba dan kenakalan remaja lainnya. “Dan yang terakhir menghimbau agar senantiasa bersama Polri dalam menjaga Kamtibmas di lingkungan masing-masing sehingga tetap aman, damai dan kondusif,” Ucap Ps. Paur Sie Bin Turmas Subdit Bin Tibsos.
Dalam sesi tanya jawab, terdapat pertanyaan dari Bapak Pdt. A. Nainggolan, S. Th. yang berkaitan dengan pengamanan perayaan Natal dimana ia meminta “apakah ada personel Polri yang melaksanakan pengamanan seperti tahun sebelumnya?” Jawaban yang diberikan oleh Ps. Kasubdit Bin Tibsos menegaskan bahwa “pada saat perayaan Natal akan ada personel Polri yang melaksanakan pengamanan seperti tahun sebelumnya karena kegiatan tersebut sudah masuk dalam kegiatan operasi yaitu operasi Lilin (operasi Natal dan tahun baru).”
Selain itu, pertanyaan dari Bapak St. TP Simanjuntak “mengenai cara melaporkan tindakan kekerasan berbasis agama?”. Hal ini dijawab Ps. Kasubdit Bin Tibsos dengan
“Agar melaporkan kejadian atau tindak kriminal yang berkaitan dengan isu agama, langkah pertama yang harus diambil adalah segera mencari kantor polisi terdekat. Selanjutnya, penting untuk mengumpulkan bukti, seperti mencatat detail kejadian, waktu, lokasi, dan ciri-ciri pelaku, serta mengambil foto jika memungkinkan. Jika perlu, Anda juga bisa membuat laporan resmi secara tertulis untuk memastikan tindak lanjut yang tepat. kemudian penting untuk melaporkan segera guna penanganan yang lebih cepat.”
Minggu Kasih Polda Kaltara ini tidak hanya menandai kerjasama masyarakat dengan Polri, tetapi juga menjadi platform yang mengedukasi warga mengenai pentingnya keamanan Pilkada ini, pencegahan tangkal penyebaran berita palsu, dan pentingnya kerjasama dalam menciptakan suasana damai di tengah keberagaman. Ini adalah wujud nyata dari kampanye kebersamaan sesama warga Indonesia yang dicanangkan oleh Polda Kaltara untuk membangun di dalam bingka Khebinekaan. (*)