Nunukan – Catatan signifikan ditorehkan pada 100 hari menjabat/kerja, Bupati Nunukan H. Irwan Sabri,SE dan Wakil Bupati Hermanus, S. Sos bersama jajarannya dalam mewujudkan visi perubahan melalui implementasi “17 Arah Baru Menuju Perubahan”.
Program yang kini menjadi fondasi strategis pembangunan daerah yang berfokus pada penguatan pelayanan publik, pemberdayaan masyarakat, serta reformasi birokrasi.
Selama kurun waktu 100 hari, Bupati telah berhasil menginisiasi berbagai kebijakan prioritas, termasuk peningkatan kualitas layanan pendidikan dan kesehatan, pembenahan infrastruktur dasar, serta penguatan ekonomi lokal berbasis potensi daerah. Inisiatif ini dijalankan dengan pendekatan partisipatif dan transparan, melibatkan masyarakat secara aktif dalam setiap proses perencanaan dan pelaksanaan.
Beberapa capaian penting antara lain:
Digitalisasi layanan publik di sejumlah kecamatan yang blankspot guna mempercepat proses administrasi.
Penguatan peran UMKM dengan dukungan pelatihan dan akses permodalan.
Penataan birokrasi melalui sistem evaluasi kinerja berbasis hasil.
Dan Peluncuran program pertanian terpadu yang mendorong ketahanan pangan lokal.
Melalui 17 arah kebijakan tersebut, Bupati menegaskan komitmennya untuk menjadikan pemerintahan yang lebih responsif, inklusif, dan berorientasi hasil.
“Ini bukan sekadar program, tapi sebuah gerakan perubahan yang menyentuh langsung kebutuhan rakyat,” ujar Bupati dalam konferensi pers , Di Kantor Bupati, Selasa (10/6/2025)
“Alhamdulillah, masyarakat pun mulai merasakan dampak dari transformasi ini, meski masih banyak pekerjaan rumah ke depan. Namun, 100 hari ini menjadi pijakan awal yang kuat dalam membangun kepercayaan publik dan mewujudkan Kabupaten Nunukanyang lebih maju dan berdaya saing”, tuturnya. (*dy)